Pemerintah China memberlakukan larangan penggunaan ponsel di sekolah. Kementerian Pendidikan China melarang siswa sekolah dasar dan menengah membawa ponsel untuk mencegah kecanduan internet dan gim daring.
Larangan membawa ponsel ke halaman sekolah bertujuan untuk membantu siswa fokus belajar. Kementerian Pendidikan mengatakan larangan serupa sudah lebih dulu diberlakukan oleh beberapa sekolah dan otoritas pendidikan lokal.
Seorang siswa tidak akan diizinkan membawa ponsel ke sekolah tanpa mendapat persetujuan dari orang tua dan izin tertulis dari sekolah.
"Ini [larangan membawa ponsel] untuk melindungi penglihatan siswa, memungkinkan mereka untuk berkonsentrasi pada tugas sekolah dan mencegah kecanduan internet dan gim daring," ungkap Kementerian Pendidikan China.
Sekolah didorong untuk mencari cara lain untuk berkomunikasi dengan orang tua selama hari dan jam belajar di kelas.
Mengutip SCMP, pihak berwenang mengaku prihatin dengan penggunaan internet di ponsel yang memengaruhi kesehatan penglihatan anak-anak dan remaja. Pada 2018 lalu ada peningkatan rabun jauh pada anak-anak di China.
Larangan ini tak pelak menuai perdebatan sengit di antara orang tua. Mereka menilai putusan itu tidak praktis.
Data yang dirilis Pusat Informasi Jaringan Internet China seperti mengutip China Daily,, sebagian besar anak-anak dan remaja di China mengakses internet melalui ponsel pribadi mereka. Sekitar 74 persen diantaranya berusia di bawah 18 persen.
Selain melarang penggunaan ponsel di sekolah, pihak berwenang juga berencana untuk mengatur industri gim yang kerap disalahkan atas masalah kecanduan internet dan permasalahan menurunya penglihatan pada anak-anak. Mereka juga mengaku khawatir bahwa kecanduan gim bisa merusak kesehatan mental.
Sebelumnya Beijing juga telah memberlakukan jam malam pada anak di bawah 18 tahun. Penggunaan ponsel untuk bermain gim dibatasi selama 90 menit pada hari kerja dan tiga jam di akhir pekan dan hari libur.
Comments
Post a Comment